Jakarta – Saat bulan suci Ramadhan, Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (BEM PTNU) menegaskan komitmennya dalam menjaga kamtibmas. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kontribusi mahasiswa dalam menciptakan suasana yang kondusif bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah dengan khusyuk.
Presidium Nasional BEM PTNU, Achmad Baha’ur Rifqi menekankan bahwa pihaknya akan berperan aktif dalam berbagai kegiatan yang mendukung stabilitas sosial, termasuk melakukan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya toleransi dan solidaritas. serta mencegah potensi konflik apabila ada perbedaan dalam penetapan 1 Syawal 1446 H.
“Kami berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi dalam menjaga keharmonisan dan ketertiban selama bulan Ramadhan. BEM PTNU akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk aparat keamanan dan tokoh masyarakat, untuk memastikan pelaksanaan ibadah berjalan lancar dan aman,” ujar Baha’ur.
Selain itu, BEM PTNU juga menyatakan dukungan penuh terhadap delapan misi Asta Cita yang menjadi landasan pembangunan bangsa. Misi tersebut mencakup berbagai aspek, seperti penguatan pendidikan berbasis keislaman, peningkatan kesejahteraan sosial, serta penguatan peran pemuda dalam pembangunan nasional.
“Kami meyakini bahwa Asta Cita adalah panduan strategis bagi generasi muda, termasuk mahasiswa, dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju, berdaya saing, dan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai keislaman serta kebangsaan,” tambahnya.
Dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, BEM PTNU berharap Ramadhan tahun ini dapat menjadi momentum bagi mahasiswa dan masyarakat untuk mempererat persatuan serta meningkatkan kepedulian sosial di tengah berbagai tantangan yang saat ini terjadi.
Tinggalkan Balasan